Bisnis Laundry Kiloan

     Usaha laundry makin hari makain meningkat. Bisnis ini juga mengalami perkembangan setiap hari, dan tidak hanya di kota-kota besar, tapi sekarang sudah mulai masuk hingga pelosok daerah. Saya adalah salah satu orang yang nekat banting stir dari seorang pegawai menjadi wiraswasta. Berawal dari modal nekat setelah saya harus keluar dari sebuah perusahaan swasta tahun 2011. Pada awalnya saya berfikir memulai usaha laundry membutuhkan modal yang sangat besar. Mesin cuci dengan merk mahal, mesin pengering yg harganya fantastis menguras tabungan saya. Tapi saya bukanlah orang yang mudah menyerah jika sudah niat. Saya browsing internet mencari tahu peluang bisnis ini namun semua rata-rata menghabiskan dana yg sangat besar. Hampir putus asa namun beberapa orang sahabat dan pacar saya saat itu menguatkan saya, dan ternyata seorang sahabat saya semasa kuliah juga sukses dengan usaha Laundry kiloannya (big thank's to Dewi dan andre). Dari mereka saya mendapatkan banyak info berbisnis Laundry kiloan dengan modal seadanya. Akhirnya dari sisa tabungan saya pada saat itu saya mulai mencari tempat kontrakan yang murah meriah namun masih cukup strategis, membeli 1 buah mesin cuci, satu buah setrika, etalase, spanduk, kain label, timbangan digital, plastik kemasan laundry dan hanger. saya memanfaatkan lahan kosong dibagian belakang toko sebagai jemuran yang cukup luas. Total modal saya ketika itu sekitar 10jt saja. hmmmm,,,cukup terjangkau kan. 

    Bisnis ini mengusung konsep binatu kiloan dan satuan. Untuk kiloan dipatok seharga Rp 5.000 per kg, dan paket kilat 1 hari seharga Rp 10.000 perkilogramnya. Sedangkan untuk tarif cuci satuan harganya lebih mahal yaitu dari Rp 3.000 per Lembar s/d Rp 8.000 per lembar. 

    Pada awalnya pun saya tidak menggunakan pegawai, semua saya kerjakan sendiri namun lama kelamaan ketika sudah mulai ramai saya mulai merekrut 1 pegawai hingga sekarang saya menyerahkan semua ke pegawai saya. mesin cuci pun bertambah seiring perkembangan usaha tersebut. jadi saat ini saya tinggal memantaunya saja. alhamdulillah saat ini saya bisa menikmati waktu luang bersama keluarga, ngurus suami tanpa jadwal kerja seperti dulu. setiap bulannya tinggal menghitung laba saja. So jangan takut untuk sebuah perubahan dengan modal kecil pun anda bisa memulai usaha. jatuh bangun dalam usaha itu hal biasa jadikan itu sebagai pelajaran. Saat ini Istana Laundry ada di 2 propinsi. Yang pertama di kota Jambi yang dikelola oleh ibu Dewi dan diKab. Parigi moutong sulawesi tengah dikelola oleh saya sendiri. Kami pun sedang melakukan pengembangan ke kota" lain. kami pun melayani kerja sama menjadi Agen. info lebih lanjut bisa langsung email saya ya,,, salam sukses